2nd T-POMI
2023, 25 Agustus
Share berita:

Agam, mediaperkebunan.id -Keberadaan PT AMP Plantation Unit, serius dalam mendorong sumber daya manusis (SDM). Hal tersebut diwujudkan dalam penyaluran bantuan dalam bentuk Pembangunan sekolah baik fisik maupun sarana dan prasarana dari mulai TK hingga SMA, salah satunya di SDN 19 Air Kasing, Ampek Nagari, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Kepala Sekolah SDN 19 Air Kasing Rika Susanti mengatakan, sejak beberapa tahun lalu, anak usaha Wilmar Group yang beroperasi diSumatera Barat tersebut, selalu siaga membantu masyarakat dengan merenovasi fasilitas pendidikan, mulai dari ruang belajar, perpustakaan sekolah, ruang guru, mushola hingga memperbaiki lanscape sekolah.

Menurut Rika, perbaikan secara bertahap di SDN 19 Air Kasing, di Ampek Nagari, Kabupaten Agam, Sumatera Barat membuat suasana belajar menjadi lebih baik.

“Banyak ruang-ruang yang sebenarnya tidak layak karena bangunan seadanya, kini telah dibangun permanen. Seluruh  ruangan yang sebelumnya keropos dan tak layak, kini menjadi lebih baik,” kata Rika kepada media di sela-sela aktivitasnya.

Tak hanya melakukan perbaikan dan renovasi, Wilmar juga memberikan bantuan berupa bus antar jemput sekolah karena lokasi sekolah dan rumah siswa yang jauh.

“Saat ini ada empat bus tersedia dan bisa dipergunakan secara bergantian dengan beberapa sekolah yang juga ada di sekitar konsesi perkebunan Wilmar,” kata Rika.

Menurut Rika, keberadaan bus-bus sangat membantu warga yang sebagian besar merupakan petani sawit.

“Warga merasa sangat tertolong karena tidak harus menjemput anak-anak mereka  di jam-jam mereka bekerja. Bahkan, jika dibutuhkan, Wilmar juga membantu menjemput siswa yang tengah mengikuti ekstra kulikuler hingga sore hari,” kata Rika.

Berbagai support yang diberikan Wilmar Group, kata Rika, secara tidak langsung menciptakan suasana belajar yang lebih baik.

Baca Juga:  Perkebunan Masih Menjadi Andalan Indonesia

“Bahkan dalam sejumlah lomba yang diadakan di tingkat kabupaten, beberapa siswa memperoleh prestasi membanggakan sebagai juara lomba pidato bahasa Inggeris, bahasa daerah hingga lomba menyanyi. Ini sangat membangggakan sebagai sekolah yang ada di remote area,” kata Rika.

Saat ini SD 19N Air Kasing, punya 600 siswa yang sebagian besar merupakan masyarakat yang tinggal di sekitar konsesi perkebunan.

CSR koordinator PT AMP Plantation Unit, Agung Sriyono Hadi mengatakan, sejak awal PT AMP Plantation Unit berkomitmen untuk membantu sekolah-sekolah yang berada di remote area agar tidak terjadi kesenjangan pendidikan dengan sekolah yang berada di Kabupeten.

“Kami membantu dengan memperbaiki secara bertahap mulai dari mengganti dinding yang terbuat dari triplek bekas dan lantai dari tanah dan menggantinya dengan tembok dan berlantai keramik dengan memperhatikan program pemerintah, Tujuannya agar suasana belajar menjadi lebih baik,” kata Agung.

Menurut Agung perbaikan dilakukan pada sejumlah ruang belajar yang sebelumnya darurat di kelas 1AB, 1C dan 2A.

“Kami juga mengganti meja dan kursi dengan yang lebih baik serta melakukan  pengecatan kembali,” kata Agung.

Tak hanya itu, Wilmar juga membangun membangun Musholla termasuk penyediaan air bersih. Rumah guru yang sebelumnya hanya ada dua unit dan kondisinya sangat tidak layak, akibat platfom, atap, jendela sudah rusak, serta  tidak tersedia air bersih kami perbaiki dan tambah unitnya.

“Saat ini ada empat rumah guru yang kami bangun kondisi layak huni dan jauh lebih baik dari sebelumnya,” kata Agung.

Menurut Agung, program kerja yang baik adalah program kerja yang berhasil mencapai tujuan yang telah direncanakan sejak awal dan berkelanjutan.

“Keberlanjutan program kerja juga harus disertai dengan pengembangan dan peningkatan kualitas maupun pembaharuan yang dinamis,” kata Agung.

Baca Juga:  Perempuan Sawit Bangka Belitung