2nd T-POMI

TARGET PRODUKSI PERKEBUNAN TAHUN 2022

2021, 28 November
komoditas hasil perkebunan
Share berita:

Jakarta, Mediaperkebunan.id

Tahun 2022 target produksi komoditas perkebunan adalah kakao 780.900 ton, kopi 795.450 ton, kelapa 2.794.740 ton, gula tebu 2.300.000 ton, kelapa sawit 51.921.390 ton , karet 3.162.050 ton, jambu mete 180.310 ton, cengkeh 143.990 ton, lada 91.790 ton, pala 41.160 ton, vanili 1.750 ton, teh 140.650 ton, sagu 485.850 ton, nilam 2.570 ton. Plt Dirjen Perkebunan Ali Jamil menyatakan hal ini.

Buku statistik perkebunan Ditjenbun menyebutkan produksi kakao tahun 2019 (angka tetap) 734.796 ton, 2020 (angka sementara) 713.378 ton sedang tahun 2021 diperkirakan 728.046 ton. Total luas kakao tahun 2019 1.560.944 ha, terdiri dari perkebunan rakyar (PR) 1.542.704 ha, PBN (Perkebunan Besar Negara) 7.449 ha dan PBS (Perkebunan besar swasta) 10.741 ha.

Produki kopi tahun 2019 752.511 ton, 2020 753.941 ton dan 2021 diperkirakan 765.415 ton. Total luas kebun kopi tahun 2019 1.245.358 ha terdiri dari perkebunan rakyat 1.121.141 ha, PBN 14.503 ha, PBS 9.714 ha.

Produksi kelapa tahun 2019 2.839.852 ton, 2020 2.811.954 ton dan tahun 2021 diperkirakan 2.777.530 ton. Luas kebun kelapa tahun 2019 3.401.893 ha terdiri dari PR 3.369.878 ha, PBN 3.929 ha, PBS 28.086 ha.

Produksi gula tebu tahun 2019 2.227.046 ton, 2020 2.130.720 ton, tahun 2021 diperkirakan 2.364.321 ton. Luas kebun tebu tahun 2019 418.570 ha terdiri dari perkebunan rakyat 241.578 ha, PBN 59.213 ha, PBS 117.779 ha.

Produksi kelapa sawit tahun 2019 47.120.247 ton, 2020 48.297.070 ton, tahun 2021 diperkirakan 49.710.345 ton. Luas kebun kelapa sawit tahun 2019 14.456.611 ha terdiri dari PR 5.896.775 ha, PBN 617.501 ha dan PBS 7.942.335 ha.

Baca Juga:  Kemendag Lakukan Terobosan Tingkatkan Ekspor Diversifikasi Rempah

Produksi karet tahun 2019 3.301.405 ton, 2020 2.884.645 ton, 2021 diperkirakan 3.121.474 ton. Luas kebun karet tahun 2019 3.676.387 ha terdiri dari PR 3.269.078 ha, PBN 165.467 ha, PBS 241.491 ha.

Produksi jambu mete tahun 2019 162.510 ton, tahun 2020 157.530 ton dan tahun 2021 diperkirakan 171.723 ha. Luas areal jambu mete tahun 2019 487.434 ha terdiri dari PR 486.299 ha dan PBS 1.135 ha.

Produksi cengkeh tahun 2019 140.797 ton, 2020 140.812 ton, 2021 diperkirakan 140.997 ton. Luas perkebunan cengkeh tahun 2019 573.873 ha terdiri dari PR 566.626 ha, PBN 2.285 ha dan PBS 4.962 ha.

Produksi lada tahun 2019 87.619 ton, 2020 88.254 ton dan tahun 2021 diperkirakan 89.153 ton. Perkebunan lada tahun 2019 mencapai 189.703 ha terdiri dari PR 182.617 ha dan PBS 7.086 ha.

Produksi pala tahun 2019 40.689 ha, 2020 40.585 ha dan tahun 2021 diperkirakan 40.803 ha. Luas kebun pala tahun 2019 241.119 ha terdiri dari PR 240.620 ha, PBN 485 ha dan PBS 14 ha.

Produksi teh tahun 2019 129.832 ton, tahun 2020 128.016 ton dan tahun 2021 diperkirakan 129.529 ton. Luas kebun teh tahun 2019 111.116 ha terdiri dari PR 51.329 ha, PBN 37.205 ha dan PBS 22.581 ha.

Produksi sagu tahun 2019 359.818 ton, tahun 2020 365.665 ton dan tahun 2021 diperkirakan 381.065 ton. Luas kebun sagu tahun 2019 196.431 ha seluruhnya perkebunan rakyat.

Produksi nilam tahun 2019 1.937 ton, tahun 2020 2.090 ton dan tahun 2021 diperkirakan 2.147 ton. Luas lahan nilam tahun 2019 16.861 ha seluruhnya perkebunan rakyat.