2nd T-POMI
2022, 23 April
Share berita:

JAKARTA, Mediaperkebunan.id – Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Surabaya berhasil kembangkan merakit varietas tebu unggul baru dengan produksi tinggi. Varietas tebu dinamakan NX 04 hasil kerjasama dengan PT Perkebunan Nusantara X ini disetujui dilepas Tim Penilai Varietas Tanaman Perkebunan pertengah April 2022 lalu.

JSR merupakan seri program perakitan varietas tebu di PT Perkebunan Nusantara X. Klon unggul harapan tebu JSR 1205-64 merupakan hasil persilangan pada tahun 2012. Hasil pengujian multilokasi dan demofarm diperoleh data produktivitas yaitu tanaman pertama (PC) sebesar 1.360 ± 190 kuintal (ku) per hektar (Ha), rendemen 10,35 ± 2,28 % dan hablur 140,73 ± 48,1 ku/Ha.

Sedangkan pada tanaman keprasan (RC) sebesar 1.061 ± 285 tebu ku/Ha, rendemen 9,15 ± 1,29 % dan hablur 97,06 ± 16,2 ku/Ha. JSR 1205-64 cocok dikembangkan pada tipe iklim C3 baik pada tipologi lahan tekstur berat berjenis tanah Vertisol, dan pada tipologi lahan tekstur ringan berjenis tanah Regosol.

JSR 1205-64 merupakan klon unggul harapan masak awal sampai tengah yang menunjukkan potensi produktivitas tinggi sehingga dapat menggantikan varietas masak awal tengah.

Hasil analisis usaha tani menggunakan metode anggaran partial (partial budgeting) menunjukkan bahwa dengan penggunaan klon unggul harapan JSR 1205-64 memberikan tambahan keuntungan sebesar Rp 10.655.935,-/Ha pada tanaman pertama (PC).

Selain itu, varietas NX 04 ini juga memberikan tambahan keuntungan sebesar Rp 3.139.467,-/Ha dengan nilai B/C ratio sebesar 1,02 pada tanaman keprasan pertama (RC I). Sedangkan pada tanaman keprasan kedua (RC II) mendapatkan tambahan keuntungan sebesar Rp. 17.608.694,-/Ha, dengan nilai B/C ratio sebesar 1,16. (YR)

Baca Juga:  DITJENBUN TUMBUHKAN PENANGKAR TEBU POKTAN DAN UMKM