2nd T-POMI
2024, 19 Februari
Share berita:

Jakarta, Mediaperkebunan.id

Dalam rangka memperbaiki tata niaga vanili Indonesia maka Komunitas Vanili Indonesia memfasilitasi kerjasama antara perusahaan eksportir dengan kelembangaan petani vanili.

Pada Jumat, 16 Februari 2024 resmi ditandatangani MoU antara PT Primera Optima Sejahtera, selaku perusahaan eksportir dengan Koperasi Vanili Sumedang, produsen vanili, untuk kerjasama pembelian dan pengolahan vanili di wilayah Jawa Barat. Sementara perusahaan eksportir yang berlokasi di Jakarta Selatan tersebut juga melakukan kerjasama penjualan vanili kering dengan PT Ratu Okilor yang berafiliasi dengan petani vanili organik di wilayah Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara.

Kerjasama ini bertujuan mengakselerasi pemasaran vanili dengan brand dan standar mutu di luar negeri. Sekaligus menjadikan Indonesia sebagai pemasok vanili premium.

Tsuroyya, Sekretaris Vanili Indonesia, dalam sambutannya menyampaikan bahwa inisiasi yang dilakukan ini merupakan embrio dari rencana untuk mewujudkan penataan tata niaga vanili.

“Kerjasama ini akan dijadikan model penataan pemasaran vanili. Mulai dari tingkat desa dan kabupaten yang akan dilembagakan dalam bentuk koperasi atau perusahaan yang berafiliasi dengan kelompok tani. Lalu kelembagaan ini kemudian dimitrakan dengan koperasi agar bisa dipasarkan dengan brand dan mutu terstandar”, jelas Tsuroyya.

Lembaga yang merupakan binaan Gamal Institute ini juga merancang akan adanya koperasi induk pemasaran tingkat nasional yang memfasilitasi pengolahan dan pemasaran vanili premium.

Prima, Direktur Utama PT Primera Utama Sejahtera, mengharapkan ikatan kerjasama ini berlanjut sampai pada implementasi yang saling menguntungkan.  Sementara Amelius, perwakilan PT Ratu Okilor menyampaikan bahwa tahun ini, para petani mitra siap memproduksi vanili bersertifikat organik. Tahun ini akan diterbitkan perpanjangan sertifikat organik dari Control Union.

Saat ini harga vanili terkoreksi menjadi berkisar Rp. 1.300.000,-/kg di tingkat lokal dari harga yang pernah mencapai Rp. 6.500.000 /kg untuk kualitas premium. Namun di sejumlah marketplace internasional seperti Amazon harga vanili masih cukup tinggi, setara Rp. 2.500.000/kg untuk yang organik. (NS/DjBun)

Baca Juga:  Perlu Pengelolaan Benih Perkebunan yang Berkualitas