2nd T-POMI
2021, 4 Maret
Share berita:

Malang, Mediaperkebunan.id

Satu tahu pandemi Covid-19 sudah melanda hampir seluruh penjuru tanah air. Sampai tanggal 3 Pebruari 2021 pukul 12 siang tercatat 1,35 juta orang (baru 5.172 orang) yang terkena penyakit ini, sedang yang sembuh 1,16 juta baru (bertambah 8.948 orang) dan meninggal dunia 36.528 orang.

2 Maret setahun yang lalu adalah kali pertama Presiden Jokowi mengumumkan kasus positif Covid-19 di Indonesia. Berlanjut dengan penambahan kasus positif yang semakin menggila dari hari ke hari. Hal ini menjadi titik perubahan pada seluruh aspek kehidupan masyarakat Indonesia. Perlengkapan kesehatan, suplemen, vitamin, alkohol, hand sanitizer, bahkan sampai tissue basah menjadi barang langka di pasaran.

“Pandemi melanda dunia, tak terkecuali Indonesia. Kami sebagai petani kelapa, berada di posisi yang tidak diuntungkan dari kondisi pandemi, sama seperti yang lain. Hingga pada satu waktu, riset mulai berkembang, menyebutkan bahwa minyak kelapa/ VCO bermanfaat sebagai pendamping untuk menambah daya tahan tubuh, untuk melawan virus Corona,” kata Djonny Suwanto, penggagas gerakan minum VCO 2 Maret.

“Kami menyebutnya sebagai momentum kebangkitan kelapa. Bukan untuk meraup untung dari kondisi pandemi, tetapi kami gunakan momentum tersebut untuk menebar manfaat VCO kepada rekan, keluarga, dan relasi kami di seluruh Indonesia,” katanya.

Hingga saat ini tepat satu tahun pandemi melanda dunia dan Indonesia, Djonny tidak pernah lelah menebar manfaat VCO. Bersama mitra pembelajar VCO, Ibnu Toyib, membagikan VCO dan memberi semangat kepada para pasien Covid-19.

Gerakan Minum VCO 2 Maret 2021 adalah gerakan yang diinisiasi untuk mengingatkan seluruh masyarakat bahwa pandemi sudah berlangsung selama satu tahun dan masih berlangsung hingga saat ini. VCO menjadi salah satu “tombak” perlawanan Indonesia, negeri yang kaya akan kelapa, untuk bangkit melawan Covid-19.

Baca Juga:  Integrasi Kebun – Madu Dongkrak Ekonomi Petani

“Kami sangat berharap, adanya Gerakan Minum VCO 2 Maret 2021, semakin membuka mata masyarakat Indonesia dan dunia, bahwa VCO bisa menjadi salah satu alternatif pendamping untuk menambah daya tahan tubuh. VCO aman dikonsumsi untuk segala usia dan sangat mudah didapatkan. Tidak hanya minum VCO di tanggal 2 Maret, tapi terus berlanjut rutin untuk hasil yang maksimal, hingga Indonesia kembali bangkit bersama masyarakat yang sehat dan kuat,” katanya

Menurut Ibnu Toyib, gerakan serentak minum VCO SOLUSI PANDEMI UNTUK NEGERI pada tanggal 02 Maret 2021 untuk Indonesia bebas Covid -19 adalah gerakan yang dapat dipertanggung jawabkan keberhasilannya berdasarkan pengalaman. Gerakan ini dilaksanakan secara serentak,bersama-sama dan menyeluruh selama 2 minggu berturut-turut ( tetap bisa berkativitas dengan mematuhi protokol kesehatan 5M).

“Gerakan ini menjadi penanda hampir setahun pandemi ini melanda negara kita,betapa sebenarnya kita adalah pemilik produk inovasi terbesar didunia yang sedang diabaikan oleh pemiliknya. Produk inovasi itu adalah VCO ( Minyak Kelapa Murni ) yaitu minyak paling sehat di dunia dengan kandungan asam lauratnya yang memiliki sifat ANTIVIRUS.Jadi urusan sakit yang disebabkan oleh VIRUS VCO akan bekerja sangat cepat dan sangat baik menyelesaikannya,” kata Ibnu.

Ibnu adalah relawan yang telah begerak hampir satu tahun mencurahkan waktu dan tenaganya terjun langsung ke masyarakat mendatangi rumah-rumah warga yang terpapar Covid-19. Membutuhkan keberanian yang besar untuk mendatangi mereka yang sedang terpapar Covid 19.Dengan bekal keyakinan VCO sebagai Antivirus dengan rutin meminumnya 2 sendok makan dan sore sebagai penjagaan dan tiba saatnya harus swab hasilnya negatif walaupun sudah kontak langsung dengan banyak warga yang positif Covid-19.

Hampir 100 persen semua yang diterapi dengan VCO mengalami kesembuhan, bahkan sembuh dengan cepat dan luar biasanya berdasarkan data,mereka yang sudah sembuh dengan ikhtiar minum VCO rata-rata tidak mengalami long Covid.

Baca Juga:  Korindo Lakukan Penghijauan di Jakarta

Butuh waktu hampir setahun bagi Ibnu untuk memastikan bahwa VCO betul-betul bekerja sangat cepat membunuh virus. “Tahu tentang khasiat VCO membunuh virus itu biasa tapi aksi terjun langsung kelapangan menerapkannya kepada warga yang terpapar Covid-19 dan berhasil itu sangat luar biasa,” katanya.

Ada kejadian di satu RT dan RW disalah satu desa di Tulungagung,sekitar pertengahan Desember 2020 ada warganya yang meninggal secara bergantian karena Covid -19. Ibnu datang kesalah satu warga yg keluarganya baru saja meninggal dan langsung diminumkan VCO kepada keluarganya yang sudah merasakan gejala batuk-batuk. Sorenya sudah berkabar ke tetangga kalau batuknya sudah hampir hilang dan dari situlah banyak warga yang mulai mengkonsumsi VCO dan sampai hari ini belum ada lagi kasus warga yang meninggal karena Covid -19.