YOGYAKARTA, mediaperkebunan.id – Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) pilih Instiper Yogyakarta selenggarakan beasiswa SDM kelapa sawit tahun ajaran 2024/2025. Karena dinilai berkomitmen siapkan SDM untuk industri kelapa sawit.
“Tahun Ajaran 2024/2025 ini merupakan tahun ketiga INSTIPER dipercaya oleh BPDPKS menyelenggarakan beasiswa program Sarjana,” ujar Rektor Instiper Yogyakarta, Dr. Ir. Harsawardana, M.Eng dalam keterangan tertulisnya yang diterima mediaperkebunan.id, Jumat (5/4/2024).
Harsawardana menyebutkan, terdapat empat program studi dari dua fakultas yang akan dibuka khusus kompetensi pengembangan kelapa sawit, dari Fakultas Pertanian yaitu Prodi Agroteknologi dan Prodi Agribisnis.
Sedangkan pada Fakultas Teknologi Pertanian Prodi Teknologi Hasil Pertanian dan Teknik Pertanian. Jumlah total kuota beasiswa untuk INSTIPER Yogyakarta dari beasiswa BPDPKS adalah 120 orang mahasiswa.
Menurut Harswardana, beasiswa ini merupakan beasiswa yang dirancang untuk menghasilkan SDM unggul di bidang kelapa sawit.
“Melalui beasiswa ini mahasiswa yang berasal dari pusat-pusat perkebunan kelapa sawit seperti anak pekebun, anak pegawai di perusahaan kelapa sawit, dan anak dari pengurus koperasi kelapa sawit dapat menempuh pendidikan tinggi dengan mudah,” jelas Harsawardana.
Terdapat enam jalur pendaftaran beasiswa SDM Sawit BPDPKS, jalur pekebun kelapa sawit, jalur keluarga pekebun kelapa sawit, jalur Aparatur Sipil Negara (ASN)/Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Jalur Karyawan/Pekerja pada Usaha Budidaya dan/atau Pengolahan Hasil Perkebunan Kelapa Sawit, Jalur Keluarga Karyawan/Pekerja pada Usaha Budidaya dan/atau Pengolahan Hasil Perkebunan Kelapa Sawit, dan Jalur Pengurus/Anggota Koperasi/Lembaga yang Bergerak dalam Perkelapasawitan.
Untuk dapat mendaftarkan beasiswa ini, para calon mahasiswa dapat mendaftar secara online melalui alamat https://www.beasiswasdmsawit.id/.
Pendaftaran beasiswa ini dibuka pada tanggal 5 April-24 Mei 2024. Beasiswa SDM kelapa sawit merupakan bentuk keseriusan dari pemerintah untuk menyiapkan SDM muda untuk mengelola industry Perkebunan kelapa sawit Indonesia secara berkelanjutan.
INSTIPER Yogyakarta sejak tahun 2005 berkomitmen untuk menyiapkan SDM untuk budidaya kelapa sawit dan pengolahan produk turunannya. Hal ini menjadikan INSTIPER menjadi perguruan tinggi pertama di Indonesia yang memiliki komitmen untuk memperhatikan komoditas tersebut dengan serius.(*)
