Jakarta, Mediaperkebunan.id – Updating Technology & Talent Palm Oil Mill Indonesia (TPOMI) kedua yang akan berlangsung tanggal 18-19 Juli mendatang di Bandung akan fokus pada 2 hal yaitu teknologi tinggi dan Sumber Daya Manusia (SDM) atau talent pada Pabrik Kelapa Sawit (PKS).
Mengenai hal ini, Ketua P3PI bidang PKS, Posma Sinurat menyatakan bahwa melakukan update teknologi sawit memerlukan keterampilan SDM sawit yang juga harus meningkat. “Harus ada sinergi antara teknologi dan talent. Keduanya berpadu maka tercapai kinerja tinggi di PKS yaitu losses ditekan,” katanya.
Teknologi menjadi tidak bermakna kalau talent tidak ada atau tidak diperhatikan. Teknologi maju tidak ada artinya kalau talent yang ada tidak bisa mengoperasikan. Menghadapi teknologi baru di PKS maka talent atau SDM yang terlibat bisa lakukan reskilling (perubahan keterampilan) atau upskilling (peningkatkan keterampilan).
Penggunaan teknologi baru ada kecenderungan untuk mengurangi tenaga kerja. Misalnya pabrik lama dengan sterilizer horizontal dengan lori manual, di loading ramp 2 shift kerja butuh 16 orang. Ketika diubah ke sterilzer verikal maka jumlah tenaga kerja tinggal 4-5 orang saja, pengurangan yang signifikan.
Tetapi di sisi lain produktivitas kebun semakin meningkat. Dulu produktivitas maksimal 20 ton TBS/ha/tahun tetapi sekarang dengan penggunaan benih unggul yang terus diperbarui oleh produsennya; teknologi budidaya yang semakin efisien dan maju, perbaikan infrastruktur kebun, produktivitas naik menjadi 25 ton tbs/ha/tahun.
Pabrik yang ada sudah tidak mampu menampung kenaikan produksi TBS ini sehingga dibangun pabrik baru. Jadi meskipun tenaga kerja di pabrik sudah berkurang tetapi adanya pabrik baru membuka pekerjaaan baru.
Topik-topik yang dibahas terkait talent di 2nd TPOMI 2024 adalah : 5 + 3 Kualitas Dasar Staff dan Karyawan yang wajib dimiliki untuk Produktivitas Tinggi dan Berkesinambungan oleh Posma Sinurat; Strategi Sukses Menciptakan SDM ber Kompetitif, Unggul, Dinamis di PMKS oleh Edward Simatupang, Ketua Publikasi P3PI; Kompetensi SDM di Pabrik Kelapa Sawit oleh Darmansyah Basyaruddin, Lembaga Sertifikasi Kompetensi Perkebunan dan Hortukultura Indonesia.