Bekasi, Mediaperkebunan.id
Dalam perekonomian Indonesia sektor pertanian secara tradisional dikenal sebagai sektor penting karena berperan antara lain sebagai sumber utama pangan, energi dan pertumbuhan ekonomi. Peranan sektor ini di Indonesia masih dapat ditingkatkan lagi apabila dikelola dengan baik, salah satunya pada komoditas kelapa sawit, mengingat kelapa sawit memiliki pontensi besar bagi perekonomian Indonesia, akan tetapi sayangnya belum banyak pihak yang paham tentang kelapa sawit bahkan banyak anggapan kelapa sawit merupakan komoditas perusak dan dampak negatif yang ditonjolkan dari komoditas tersebut.
Berangkat dari konteks diatas “Saya prihatin sampai saat ini masih maraknya black campaign tentang kelapa sawit, menurut saya hal tersebut dikarenakan masih kurangnya informasi tentang nilai-nilai kebaikan dari kelapa sawit. Untuk melawan black campaign terhadap kelapa sawit kita membutuhkan sebuah gerakan yang terstruktur, sistematis, dan masif yang dapat diinisiasikan oleh anak-anak muda”.Tutur ketua Forum Pemuda Sawit Indonesia Hendro Kartiko A.Md., S.P. dalam Jalan Santai Bersama Generasi Sawit Baik Untuk Indonesia, yang diadakan oleh Forum Pemuda Sawit Indonesia di CFD jakarta, Minggu (18/6).
Bberbagai manfaat dari tanaman kelapa sawit mampu membawanya memainkan peran penting dalam menjawab tantangan global. “Yang kita bela disini adalah tanaman kelapa sawitnya, menurut saya tidak ada lagi tanaman yang lebih baik dari tanaman kelapa sawit, memiliki banyak manfaat seperti sumber kesehatan, kecantikan, sebagai sumber pangan dan energi terbarukan yang dimana menjadi pusat perhatian global. Memiliki produktivitas paling tinggi dibandingkan dari tanaman penghasil minyak nabati lainya. Terahir yang paling saya kagumi dari tanaman kelapa sawit adalah zero waste atau tidak menyisakan sedikitpun limbah” ujar Hendro.
Anak muda memiliki potensi besar untuk menjadi agen kampanye positif yang efektif dalam mendorong perubahan sosial. Peran dan kontribusi pemuda diharapkan dapat dilakukan bagi sektor kampanye positif tentang kelapa sawit antara lain aktif memberikan masukan, saran dan pandangan sistematis tentang arah kebijakan kelapa sawit yang berkelanjutan. Tak hanya itu, generasi muda juga berkontribusi dalam diseminasi informasi terkait manfaat positif sawit, dan turut berperan aktif dalam mendorong pemanfaatan produk berbasis kelapa sawit yang memiliki potensi besar di Indonesia.
“Mari kita lawan mitosnya dengan ungkap faktanya,” pungkas Hendro.