Jakarta, mediaperkebunan.id – Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) yang diperdagangkan di pasar domestik melalui proses tender pada periode akhir pekan ini, Jumat (11/4/2025), mengalami penurunan sebanyak Rp 62 per kilogram (Kg).
Dari proses tender yang diselenggarakan oleh PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) atau tender PTP di Jumat sore ini, mediaperkebunan.id melihat penurunan harga CPO sebanyak Rp 62 per Kg itu terjadi di semua pelabuhan ekspor yang ada di dalam proses tender ini.
Hal ini tentu menjadi kejutan tersendiri mengingat pada tender periode Kamis (10/4/2025), harga CPO justru menunjukkan peningkatan sebanyak Rp 99 per Kg. Hal itu, menurut banyak pihak, sebagai dampak dari sikap Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, yang memengaruhi pasar global.
Saat itu Presiden Trump memutuskan untuk menunda penerapan tarik impor atau bea masuk berbagai jenis barang, termasuk CPO, dari berbagai negara ke AD selama 90 hari, sehinggaenggairahkan kembali proses ekspor dan impor di pasar global.
Indonesia sendiri yang awalnya dikenai tarif impor sebanyak 32 persen sempat langsung merasakan dampaknya. Harga CPO sendiri langsung mengalami kejatuhan saat digelar proses tender oleh PT KPBN pada periode Rabu (9/4/2025) sore.
Perkembangan harga CPO yang terjadi berdasarkan hasil tender PTP ini bakal membuat harga pembelian tandan buah segar (TBS) yang diproduksi oleh para petani kelapa sawit bakal seperti permainan yoyo: terkadang naik, tapi terkadang juga turun.Berikut ini hasil tender harga CPO per Kg di luar atau tidak termasuk PPN di PT KPBN periode Jumat (11/4/2025):
- SAN Dumai : Rp 14.325 – KJA (sebelumnya Rp 14.387 – AGM, turun Rp 62)
- Belawan : Rp 14.325 – PHPO (sebelumnya Rp 14.387 – ACI, turun Rp 62)
- SAN Belawan : Rp 14.325 – PHPO (sebelumnya Rp 14.387 – ACI, turun Rp 62)
- Talang Duku (FOB) : Rp 14.125 – PAA (sebelumnya Rp 14.187 – AGM, turun Rp 62)
- Teluk Bayur : Rp 14.195 – WNI (sebelumnya Rp 14.257 – WD. Harga penawaran tertinggi Rp 14.090 – WNI, turun Rp 62)Sei Tapung (Loco) : Tiada kabar (sebelumnya Rp 14.148 – AGM)
- Ngabang (Loco) : Rp 13.975 – EUP (sebelumnya Rp 14.037 – WD. Harga penawaran tertinggi Rp 13.775 – WCI, turun Rp 62)
- Pelaihari (Loco) : Rp 13.771 – WD. Harga penawaran tertinggi Rp 13.205 – WNI (sebelumnya Rp 13.833 – WD. Harga penawaran tertinggi Rp 13.225 – WNI, turun Rp 112 dari harga WD & Rp 20 dari harga penawaran tertinggi)