Dari perkebunan kembali ke perkebunan, konsep itulah yang digulirkan oleh perusahaan-perusahaan di Kabupaten Bunggo, Provinsi Jambi menggandeng Institut Pertanian Stiper (INSTIPER) Yogyakarta untuk membangun sumber daya manusia (SDM) melalui program Corporate Sosial Responbilty (CSR).
“Jadi Program Beasiswa Pendidikan Sarjana Kelapa Sawit telah dilakukan sebanyak 15 mahasiswa untuk Masyarakat Sekitar Perkebunan dan dibiayai melalui program Corporate Sosial Responbilty (CSR) perusahaan perkebunan kelapa sawit yang melakukan usaha perkebunan sawit di Kabupaten Bunggo, Provinsi Jambi,” kata Rektor INSTIPER, Purwadi kepada perkebunannews.com.
Lebih lanjut, menurut Purwadi dengan menciptakan SDM berkualitas, maka itu menunjukan bahwa perkebunan di Indonesia digerakan oleh tenaga-tenaga professional. Sehingga dengan begitu tidaklah heran jika perusahaan tidak ragu-ragu untuk mengeluarkan dana CSR untuk beasiswa anak-anak sekitar kebunnya.
“Melalui program tersebut maka diharapkan, anak-anak setelah lulus dari program tersebut kembali ke daerahnya atau ke perusahaan-perusahaan dimana dia tinggal untuk mengembangkan perkebunan didaerahnya masing-masing,” harap Purwadi.
Sekedar catatan, adapun perusahaan yang telah mengeluarkan beasiswa di daerah tersebut, antara lain dari group PT Astra Agro Lestari, Tbk (AAL), PT Sinarmas Agro Resources And Technology, Tbk (SMART), PT. Salim Ivomas Pratama Tbk (Salim), PT Asian Agri dan lainnya. YIN