2nd T-POMI
2017, 22 April
Share berita:

Tim Penilai Pelepasan Varietas Tanaman Perkebunan (TP2V), Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian (Kementan) melepas tujuh varietas tanaman perkebunan baru. Ketujuh varuetas itu masing-masing dua varietas kelapa sawit, 2 tembakau, 2 kelapa dalam dan kakao.

Dalam sidang yang dipimpin Direktur Perbenihan, Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementan, Muhammad Anas itu, Tim TP2V menyetujui melepas benih kelapa sawit yang tahan ganoderna dari Pusat Penelitian Kelapa Sawit.

Sidang yang berlangsung di Bogor, Jumat (21/4), sempat terjadi perdebatan alot menyangkut klon kelapa sawit yang diajukan PT Smart. Karena dua klon yang diusulkan hampir tidak ada bedanya dengan varietas yang diajukan sebelumnya.

Direktur Riset PT Smart Tony Liwang mengatakan, “Kita harus buat terobosan mengeluarkan benih melalui kultur jaringan. Kita sudah tertinggal dengan negara luar,” ujarnya.

Setelah perdebatan panjang, tim TP2V akhirnya sepakat melepas klon sawit hasil kultur jaringan dari PT Smart. Hanya namanya diubah menjadi Klon Sawit Eka 1 dan 2. Karena benih yang diusulkan bukan melalui persilangan. (YR)

Baca Juga:  HPS ke-41, Perkebunan Tetap Eksis