Komitmen Minamas Plantations dalam menerapkan pola sustainable (keberlanjutan) di Indonesia tidaklah main-main. Hal tersebut dapat dilihat dari 21 perusahannya yang telah tersertifikasi Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO).
“Jadi dua saat ini kita kembali menerima dua buah sertifikat ISPO, sehingga sampai saat ini sudah 21 perusahaan yang telah tersertifikasi ISPO,” kata Head Sustainbilty Minamas Plantions Mohamad Pirabaharan, kepada perkebunannews.com disela-sela acara penyerahan serttifikat ISPO.
Adapun kedua PT tersebut, Mohamad menyebutkan, pertama PT Sajang Heulang, dan PT Bina Sains Cemerlang. Artinya dengan telah tersertifikasi ISPO oleh dua perusahaan tersebut maka dari 23 perusahaan tinggal 2 perusahaan lagi yang belum tersertifikasi, dan kini kedua perusahaan yang belum tersertifikasi itu sedang proses audit.
Tidak hanya perusahaan yang diajukan untuk sertifikasi ISPO, komitmen Minamas Plantations dalam menerapkan ISPO juga terlihat pada petani plasma dan mitra atau swadayanya sebagai pemasok tandan buah segar (TBS) ke pabrik kelapa sawit (PKS) miliknya.
“Kita juga sudah mengajukan sertifikasi ISPO untuk petani plasma dan swdaayanya yang ada disekeitar kita. Saat ini sedang tahap proses,” tutur Mohamad.
Namun, Mohamad mengingatkan, “setelah memperoleh sertifikat ISPO ini kedepan harus benar-benar menerapkan prinsip dan kriteria mengenai keberlanjutan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.” YIN